Posted by : Elvin Pangadongan Sunday, 26 August 2012



"Mendaki...melintas bukit....
  Berjalan letih menahan berat beban....
  Bertahan di dalam dingin....
  Berselimut kabut Ranu Kumbolo......."


"MAHAMERU by Dewa 19" 


Lirik lagu Dewa 19 diatas seakan mewakili keindahan sebuah danau yang terletak di Gunung Semeru yaitu Ranu Kombolo. Bagi para pecinta alam atau pendaki gunung, Ranu Kumbolo bak surga di tengah ganasnya gunung tertinggi di tanah Jawa tersebut


Terletak di ketinggian 2.400 meter dpl, Ranu Kumbolo merupakan sumber air bersih bagi para pendaki Gunung Semeru yang tengah berkemah atau yang akan mendaki ke Mahameru, puncak Gunung Semeru. Dengan debit air yang melimpah dan tak pernah surut, Ranu Kumbolo menjadi titik berkumpulnya para pendaki untuk mendirikan tenda.

  

Karena terletak di ketinggian 2.400 mdpl, temperatur udara di Ranu Kumbolo bisa mencapai minus 5 derajat Celcius pada malam hari, itu terlihat pada rumput-rumput dan tenda yang diselimuti embun yang berubah menjadi es. Jadi bila kamu ke Ranu Kumbolo, pastikan membawa jaket tebal yang cukup, kaos kaki, sarung tangan dan sleeping bag bila tak mau menggigil. Bila dilihat dari Google Map jalan menuju lokasi ranu kumbolo melewati dua Kecamatan, yakni Kecamatan Tumpang sebagai terminal terakhir dimana pengunjung dapat menyewa alat transportasi, dan Kecamatan Poncokusumo disini terdapat perkebunan apel milik warga setempat, pengunjung dapat pula beristirahat di Rest Area sembari mengumpulkan tenaga untuk pendakian selanjutnya, :
  1. Pulungdowo adalah nama sebuah desa yang berada di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. jaraknya sekitar 20 km dari kota Malang, Desa ini adalah tempat dimana penulis tinggal.
  2. Poncokusumo daerah ini terkenal dengan tanaman Apel-nya, selain kota wisata Batu, Poncokusumo juga memiliki potensi pembudidayaan tanaman apel yang menjadi icon kota Malang, di tempat ini banyak dijumpai bunga krisan yang sangat cantik.
  3. Ranu Kumbolo merupakan nama dari sebuah danau yang berada pada dataran tinggi, berada tepat diantara gunung bromo dan gunung semeru, tempat yang memiliki panorama alam yang sangat indah.


Keindahan Ranu Kumbolo memang tak perlu diragukan lagi. Di sana, para pendaki biasanya berburu sunrise yang memang begitu mengagumkan. Matahari pagi muncul di sela-sela dua bukit hijau berpadu dengan beningnya air danau menjadi sebuah panorama yang tak terucap.


Untuk mencapai Ranu Kumbolo, pendaki harus berjalan menyusuri jalan setapak selama kurang lebih 5-7 jam dari pos pendaftaran Ranu Pani. Selama di perjalanan, pendaki bisa beristirahat di pos-pos yang telah dibangun, dari pos 1 sampai pos 4.

Ada beberapa larangan agar Ranu Kumbolo tetap terjaga yaitu :
  1. Dilarang berenang di danau
  2. Dilarang mandi pakai sabun, shampo, dan bahan kimia lain
  3. Dilarang buang air kecil dan besar di danau
  4. Dilarang membuang sampah di sekitar danau
  5. Sampah harus di bawa turun kembali
  6. Dan lain-lain
"Kalau bukan kita siapa lagi yang menjaga Ranu Kumbolo"

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Blog Archive

Download Ebook

Statistik Pengunjung

Powered by Blogger.

- Copyright © TeknoΣdu -Metrominimalist- Powered by Blogger - Edited by Elvin Pangadongan -